Banyuwangi, zonamerdeka.com - Komunitas Inspirasi Muslimah mendapat undangan dari dari SMPN 3 Genteng untuk menyampaikan parenting tentang perundungan (bullying). Kegiatan itu dilaksanakan pada hari Kamis, 3 Agustus 2023.
Acara yang bertajuk "Parenting : Anti Perundungan (Bullying) dalam Rangka Menyiapkan Generasi Teladan" dihadiri kurang lebih 600 wali siswa.
Beliau juga menceritakan bahwa bullying tidak hanya ada di sekolah, akan tetapi bisa di rumah atau keluarga dan lingkungan sekitar.
Acara ini bertujuan memahamkan betapa bahayanya Perundungan (bullying) bagi generasi kepada para wali, sehingga ada kerjasama antara pihak keluarga dan pendidik untuk mencegah agar tidak ada kasus bullying diantara anak-anak.
Bunda Lilis selaku Founder Komunitas Inspirasi Muslimah menyampaikan langsung bagaimana bahaya Bullying juga cara penanggulangannya.
"Bullying merupakan segala bentuk penindasan atau kekerasan yang dilakukan dengan sengaja oleh satu atau sekelompok orang yang lebih kuat atau berkuasa terhadap orang lain, bertujuan untuk menyakiti dan dilakukan secara terus-menerus," Jelasnya.
"Bentuk-bentuk bullying ada verbal, fisik, relasional, cyber bullying," tukasnya.
Untuk lebih menggambarkan seberapa bahaya bullying beliau menyampaikan beberapa fakta mengenai kasus perundungan yang terjadi akibat pelaku yang sebelumnya dia merupakan korban bullying.
"Bullying dapat menimbulkan ketakutan dan gangguan psikologi," tukas Lilis.
Lilis menggambarkan efek dari bullying membuat rasa takut untuk menghadapi sesuatu yang membuat dia trauma, mengalami kesulitan dalam hal pekerjaan, kesulitan dalam menjalin hubungan jangka panjang dan hubungan baik dengan orang tua, bahkan dapat melakukan bullying terhadap diri sendiri yang dapat membahayakan diri.
Sedangkan dari sisi medis bullying dapat mengakibatkan gangguan depresi, gangguan kecemasan, dan PTSD yakni post-traumatic stress disorder atau gangguan stres pascatrauma adalah gangguan mental yang muncul setelah seseorang mengalami atau menyaksikan peristiwa yang bersifat traumatis atau sangat tidak menyenangkan.
Bullying sangat berbahaya, sehingga membutuhkan sebuah solusi untuk menghentikannya agar tidak terjadi terus menerus. Karena korban bisa melakukan bullying kepada orang lain sehingga terjadi secara terus menerus seperti lingkaran syaitan yang tidak terputus.
"Masalah Bullying bukan hanya masalah individu, akan tetapi merupakan buah dari sistem sosial dan sistem-sistem yang lain, sehingga masalah ini merupakan masalah sistemik," tegas Lilis.
" Semua permasalahan ditengah kehidupan manusia yang tidak kunjung tuntas adalah karena karena manusia meninggalkan aturan Sang Pencipta," ungkap Lilis yang mengutip QS. Ar Rum 41.
Sehingga menurut Lilis untuk menyelesaikan masalah perundungan (Bullying) harus kembali kepada aturan Sang Pencipta, seperti yang tertuang dalam QS. Al Hujurat ayat 11 yang mengatakan bahwa janganlah antara satu orang dengan orang lain saling memberikan gelar yang buruk.
Hal ini sebenarnya Sang Pencipta telah meminta kita untuk tidak melakukan bullying secara verbal, apalagi bullying secara fisik yang masuk pada tindak kejahatan.
Tidak hanya pencegahan sekala individu akan tetapi butuh dukungan institusi pendidikan, masyarakat dan negara. Sehingga semua saling mendukung untuk menyelesaikan masalah ini.
Demikian acara parenting yang diselenggarakan di SMP 3 Genteng, semoga bermanfaat. (Lilis)
Judul: Parenting, Anti Bullying dalam Rangka Menyiapkan Generasi Teladan